parenting
7 Tips Ajak Anak Liburan Naik Pesawat
HaiBunda
Selasa, 16 Dec 2025 17:40 WIB
Daftar Isi
-
Tips liburan naik pesawat bersama anak
- 1. Pesan penerbangan pagi hari dan penerbangan langsung jika memungkinkan
- 2. Kenakan pakaian berlapis dan hindari sepatu bertali
- 3. Pertimbangkan menggunakan stroller yang lebih kecil
- 4. Persiapkan barang bawaan secara ringkas
- 5. Persiapkan anak untuk perubahan tekanan udara
- 6. Tempatkan anak jauh dari lorong
- 7. Pilih maskapai dengan fasilitas ramah anak
Momen liburan akhir tahun sudah di depan mata.Kira-kira, apa saja ya yang perlu dipersiapkan saat mengajak anak naik pesawat saat liburan?
Bicara tentang ajak anak liburan naik pesawat. Berbeda dengan liburan menggunakan transportasi darat, liburan naik pesawat tentu membutuhkan persiapan lebih. Terutama jika perjalanan dengan pesawat menempuh jarak waktu lama.
Mulai dari perencanaan yang lebih matang seperti pergi ke bandara lebih awal, membawa logistik yang lebih ringkas. Bunda dan Ayah bahkan juga perlu 'mempersiapkan' Si Kecil sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karena itu, ada beberapa tips yang bisa Bunda ikuti saat ajak anak liburan naik pesawat. Simak selengkapnya berikut ini, ya!
Tips liburan naik pesawat bersama anak
Ada beberapa tips yang dapat kita ikuti saat ajak anak liburan naik pesawat. Berikut tipsnya!
1. Pesan penerbangan pagi hari dan penerbangan langsung jika memungkinkan
Jika bepergian dengan balita atau anak kecil, pertimbangkan untuk memesan penerbangan pagi hari. Penerbangan pagi hari memberi Bunda peluang terbaik untuk menghindari penundaan saat lepas landas dan mendarat.
Bandara cenderung kurang ramai di pagi hari. Setelah naik pesawat, semua orang lelah dan hanya ingin tidur siang, terutama anak-anak.
Jika memungkinkan, ambil penerbangan langsung tanpa transit. Dilansir What to Expect, mengambil penerbangan langsung berarti Bunda hanya perlu melalui proses menunggu di bandara, naik pesawat, lepas landas, dan mendarat sekali. Transit bisa membuat sebagian anak merasa bosan dan lelah.
Jika Bunda harus memesan penerbangan transit saat bepergian dengan balita, coba biarkan Si Kecil melepaskan energinya. Ini lebih baik melepaskan energinya di darat daripada saat berada di pesawat.
2. Kenakan pakaian berlapis dan hindari sepatu bertali
Baik Bunda menghadapi perubahan iklim atau sekadar berurusan dengan panas atau pendingin udara di dalam pesawat, Bunda dapat dan harus siap menghadapi perubahan suhu yang drastis saat bepergian dengan anak-anak. Untuk itu disarankan memakaikan anak-anak pakaian berlapis yang nyaman, sebaiknya tanpa kancing, ritsleting, atau apa pun yang dapat menghalangi mereka untuk pergi ke kamar mandi tepat waktu.
Prinsip yang sama berlaku untuk sepatu, dengan pilih sepatu tanpa tali. Ada manfaat tambahan yaitu proses pemeriksaan keamanan bandara menjadi lebih cepat.
3. Pertimbangkan menggunakan stroller yang lebih kecil
Bagi sebagian orang tua balita, melewati bandara tanpa stroller adalah hal yang tidak terbayangkan, jadi pertimbangkan untuk membawa stroller yang lebih kecil dan ringkas. Selain itu, titipkan kereta dorong Bunda di gerbang sebelum naik pesawat, awak pesawat akan menyiapkannya untuk Bunda saat turun dari pesawat.
4. Persiapkan barang bawaan secara ringkas
Beberapa penerbangan diatur dengan ketat sehingga barang bawaan kabin harus dipersiapkan secara ringkas. Biasanya, dikutip dari Parents, pramugari menyarankan para orang tua untuk mengemas barang-barang penting untuk penerbangan bersama anak-anak.Â
5. Persiapkan anak untuk perubahan tekanan udara
Jika anak baru-baru ini mengalami infeksi telinga atau pilek, mintalah dokter sebelum terbang. Perubahan tekanan udara di kabin dapat menyebabkan sakit telinga pada balita.
Setelah melewati pemeriksaan keamanan, siapkan air minum yang cukup untuk semua orang agar dapat melewati kemungkinan pesawat delay dan mencukupi hingga pesawat turun. Mintalah anak-anak minum air selama 30 hingga 45 menit terakhir penerbangan. Menelan membantu mengurangi ketidaknyamanan akibat perubahan tekanan dan juga menghidrasi.
6. Tempatkan anak jauh dari lorong
Kursi di lorong bisa berbahaya bagi balita dan berpotensi memberi mereka terlalu banyak kebebasan bergerak. Misalnya, tangan dan kaki kecil mereka bisa terbentur saat orang berjalan lewat, dan kopi panas serta air mungkin berada dalam jangkauan mereka saat troli makanan dan minuman lewat. Jika memungkinkan, tempatkan anak di kursi dekat jendela, yang menawarkan pemandangan. Posisi ini menempatkan Bunda di antara balita dan penumpang lain di dekat lorong.
7. Pilih maskapai dengan fasilitas ramah anak
Banyak maskapai penerbangan terkemuka memiliki berbagai fasilitas untuk anak-anak yang ditawarkan kepada penumpang cilik mereka, mulai dari berbagai acara TV dan film favorit mereka, hingga headphone dan makanan ringan yang disukai anak-anak.
Sebelum naik pesawat, pastikan untuk bertanya kepada petugas gerbang apakah maskapai menawarkan prioritas naik pesawat untuk keluarga dengan anak kecil. Seringkali maskapai penerbangan mengadakan boarding khusus untuk keluarga agar mereka dapat naik pesawat sedikit lebih awal sehingga Bunda punya waktu untuk bersiap-siap.
Fasilitas bagus lainnya yang perlu diperhatikan adalah lounge keluarga atau bandara dengan area bagi anak-anak untuk melepaskan energi selama transit atau sebelum naik pesawat.
Demikian ulasan mengenai tips membawa balita naik pesawat. Persiapkan semua dengan terencana agar tak mengganggu perjalanan selama liburan. Termasuk mengenai persiapan membawa minum, hingga pemilihan kursi pesawat yang membuat balita nyaman.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Parenting
3 Cara Mudah Mengasah Kepercayaan Diri Anak Sejak Usia Dini
Parenting
Kenali 13 Karakteristik Anak Usia Dini demi Mendukung Perkembangannya
Parenting
8 Tips Simpel & Asyik Ajarkan Anak Bahasa Inggris Dijamin Enggak Bosan
Parenting
6 Cara Membantu Anak Merasa Kompeten, Bunda Jangan Terlalu Perfeksionis
Parenting
10 Cara Melatih Mata agar Penglihatan Anak Tidak Lemah, Bunda Bisa Coba
5 Foto
Parenting
Bikin Gemas! Ini 5 Potret Terbaru Hamish Daud dan Sang Putri Zalina
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda
Pengalaman Tasya Kamila Pertama Kali Ajak Anak Naik Pesawat
Maskapai Jepang Punya Fitur Peta Kursi Bayi, Bagaimana di Indonesia?
Kapan Anak Boleh Naik Pesawat Sendiri Tanda Didampingi Orang Tua? Kenali Syaratnya