parenting
RS PON Ungkap Balita Usia 3 Tahun Kena Stroke, Ini Gejala yang Kadang Diabaikan
HaiBunda
Selasa, 02 Dec 2025 15:25 WIB
Kasus stroke pada anak ditemukan di Indonesia, Bunda. Kaus tersebut ditemukan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Prof Dr dr Mahar Mardjono.
Hingga Minggu (30/11/25), RS PON telah menangani 100 pasien operasi bypass. Salah satunya adalah pasien stroke yang dialami anak usia 3 tahun dengan kelainan moyamoya.
"Kita juga pernah menangani anak usia 3 tahun, datang sudah dengan serangan stroke berulang, sehingga dia dilakukan pemeriksaan untuk melihat pembuluh darahnya, ternyata moyamoya," kata Direktur Utama RSPON, dr Adin Nulkhasanah SpS, MARS.
Perlu diketahui, operasi bypass pada stroke merupakan tindakan bedah saraf untuk membuat jalan pintas bagi aliran darah ke otak saat pembuluh darah utama tersumbat atau rusak. Prosedur dilakukan untuk mengalihkan darah melewati bagian yang bermasalah, sehingga dapat memulihkan suplai darah ke otak dan mengurangi risiko stroke permanen, terutama pada kasus kelainan moyamoya atau penyempitan arteri karotis parah.
Pasien anak 3 tahun yang mengalami stroke dilaporkan terjatuh saat bermain dan sebelum muncul gejala. Hal itu disampaikan oleh dokter spesialis bedah saraf dr Muhammad Kusdiansah, SpBS.
"Jadi lagi jalan, main, tiba-tiba jatuh," kata pria yang akrab disapa dokter Kus ini.
Menurut Kus, keluhan semacam itu umum dialami pasien stroke usia anak. Misalnya, pada kasus balita berusia 4 tahun, ia tiba-tiba tidak bisa berbicara setelah menangis.
"Nah mungkin ini orangtua perlu tahu ya, karena waktu nangis itu aliran darah ke otaknya terganggu, setelah nangis dia jadi enggak bisa ngomong," ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Kus mengimbau orang tua untuk tidak mengabaikan gejala tersebut. Bunda perlu segera membawa anak ke fasilitas kesehatan bila ia sering terjatuh, mengalami gangguan keseimbangan, terlihat lemas dari anak pada umurnya, hingga tampak wajah tidak simetris.
"Yang sudah bicara, terus bicaranya jadi susah, jadi ada hambatan, hal-hal itu menjadi tanda awal dan harus segera diperiksa karena stroke pada anak tidak lazim. Kalau tanda itu ditemukan, jangan-jangan itu suatu kelainan moyamoya," ujarnya.
Lantas, bagaimana perkembangan kasus stroke karena kelainan moyamoya di RS PON?
TERUSKAN MEMBACA DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/som)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Parenting
Hati-hati Pilih Sensory Play! Bayi 17 Bulan Muntah Hebat Usai Telan Water Beads
Parenting
5 Manfaat Temulawak untuk Anak, Salah Satunya Bantu Perkembangan Otak
Parenting
4 Obat Tradisional Anak Mimisan, Kangkung hingga Kulit Kacang Tanah
Parenting
Mengenal Fungal Acne pada Anak dan Cara Mengatasinya
Parenting
Aturan Minum Oralit Sebagai Obat Diare untuk Anak
5 Foto
Parenting
Bikin Gemas! Ini 5 Potret Terbaru Hamish Daud dan Sang Putri Zalina
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda
Sedih, Anakku Mendadak Kena Stroke Saat Pulang Bermain
Waspada! Anak Bisa Terserang Stroke Seperti Dialami Nukman Luthfie
Cerita Anak Baru Lahir 12 Menit yang Terkena Stroke, Ini Gejala yang Dialami