
parenting
Alasan Bayi Baru Lahir Tidur Terus Menerus, Bunda Perlu Tahu
HaiBunda
Selasa, 22 Jul 2025 23:30 WIB

Daftar Isi
Jangan bingung jika Si Kecil terus-menerus tidur ya, Bunda. Ada beberapa alasan yang membuat bayi baru lahir tidur lebih banyak, lho. Apa saja?
Dikutip dari Baby Center, bayi baru lahir membutuhkan banyak waktu untuk tidur, bahkan mencapai 14 hingga 18 jam per hari. Namun, sebenarnya hal ini normal.
Semua waktu istirahat ini memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sangat cepat, Bunda.
Periode tidur bayi baru lahir
Meski banyak tidur di minggu-minggu awal kehidupannya, perlu diingat bahwa bayi baru lahir tidak tidur lebih dari 2-4 jam sekaligus, baik siang maupun malam.
Bayi baru lahir biasanya tidur 14-18 jam per hari di minggu-minggu pertama, kemudian 12-16 jam saat mereka berusia satu bulan. Ingat, setiap anak itu unik, sehingga ada yang tidur sedikit atau justru lebih lama dari rata-rata.
Meskipun bayi baru lahir menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur, Bunda kemungkinan besar tetap akan merasa kelelahan. Ini karena mereka biasanya terbangun setiap 2-3 jam untuk menyusu.
Jadi meskipun total waktu tidur mereka banyak, tetapi itu tidak terjadi dalam satu periode panjang.
"Terutama di tahun pertama kehidupan, bayi berkembang pesat lebih cepat daripada di tahap lainnya. Proses ini membutuhkan tidur yang cukup untuk memastikan mereka dapat mencapai tonggak penting," ujar spesialis tidur anak, Rachel Mitchell, dikutip dari The Bump.
Mengapa bayi baru lahir tidur terus-menerus?Â
Tidur dan menyusu menjadi rutinitas bayi baru lahir pada umumnya. Salah satu alasan di balik kondisi ini adalah karena bayi sedang tumbuh pesat, Bunda.Â
Ya, bayi tumbuh sangat cepat di tahun pertama kehidupannya. Sekitar usia 1 tahun, berat badan bayi kemungkinan telah mencapai hingga tiga kali lipat dari berat lahirnya.Â
Dalam tahun pertama ini juga, bayi akan belajar tengkurap, duduk, merangkak, berdiri, makan makanan padat, belajar keterampilan sosial, dan bahkan berjalan.
Tidur yang cukup pun menjadi bagian penting dari perkembangan fisik dan mental tersebut, terutama karena membantu mendukung proses belajar. Beberapa manfaat tidur bagi bayi baru lahir di antaranya:
- Membantu otak lebih maksimal menyerap informasi baru tentang lingkungannya
- Berperan dalam penguatan memori
- Membantu pemrosesan sensorik
- Mempersiapkan bayi untuk bereksplorasi dengan cara-cara baru
Singkatnya, bayi baru lahir tidur begitu banyak karena mereka sedang belajar banyak hal dan tumbuh dengan sangat cepat. Semua waktu istirahat itu membantu mendukung perubahan besar yang mereka alami di periode selanjutnya.
"Bayi juga belum memiliki ritme sirkadian yang teratur, sehingga mereka belum bisa membedakan antara siang dan malam. Dengan kata lain, bayi belum tahu kapan waktunya tidur dan kapan waktunya bangun," ujar Mitchell.
Mungkinkah bayi tidur terlalu banyak atau berlebihan?
Wajar bagi bayi baru lahir untuk tidur hampir terus-menerus, termasuk untuk terbangun hanya untuk menyusu lalu tertidur lagi.Â
Berapa lama bayi bisa tetap terjaga sebelum kembali butuh tidur bergantung pada banyak faktor, termasuk temperamen dan durasi tidur sebelumnya. Hal ini sering disebut sebagai wake window (jendela bangun) dan akan bertambah seiring bertambahnya usia bayi.Â
Bayi baru lahir biasanya hanya bisa terjaga sekitar 1-1,5 jam sebelum butuh tidur lagi. Beberapa bayi bahkan bisa jadi sangat nyenyak saat tidur, sehingga mereka tidak terbangun untuk menyusu sesering yang seharusnya.Â
American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar bayi baru lahir dibangunkan untuk menyusu setiap 2-3 jam pada siang hari dan setiap 4 jam pada malam hari sampai berat badan lahir mereka kembali tercapai.
Ada juga masa-masa ketika Bunda mungkin melihat Si Kecil akan tidur lebih banyak dari biasanya. Ada berbagai alasan bayi kadang membutuhkan lebih banyak tidur, termasuk:
Sakit ringan
Jika bayi mengalami sakit ringan, termasuk seperti pilek. Bayi membutuhkan istirahat untuk pulih dari sakit, seperti halnya orang dewasa.
Growth spurt
Bayi mengalami beberapa fase pertumbuhan cepat di tahun pertama kehidupan mereka. Masa pertumbuhan ini membutuhkan lebih banyak istirahat untuk mendukung perubahan tubuh.
Usai vaksinasiÂ
Bayi mungkin tidur lebih banyak setelah menerima imunisasi, karena tubuh mereka bekerja membangun kekebalan.
Kuning (jaundice)
Kondisi ini umum terjadi pada bayi baru lahir, terutama yang lahir sebelum usia kehamilan 38 minggu. Bayi dengan jaundice cenderung tidur lebih banyak daripada bayi tanpa kuning. Jaundice ringan biasanya menghilang dengan sendirinya dalam waktu 2-3 minggu.
Periode tidur yang lebih lama sesekali adalah hal yang normal dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika tidur panjang bayi disertai demam atau tanda-tanda gangguan pernapasan seperti napas cepat atau mendengus saat bernapas, segera hubungi konsultasikan ke dokter.
Kapan sebaiknya membangunkan bayi untuk menyusu?
Untuk bayi baru lahir, semua ahli sepakat bahwa pada umumnya mereka harus menyusu setiap 2-3 jam.
"Kebanyakan bayi akan bangun sekitar waktu tersebut untuk menyusu, tapi jika sudah lebih lama dari yang direkomendasikan dokter anak, sebaiknya bangunkan bayi," imbuh Dokter Spesialis Anak, Elizabeth Cilenti, MD, MPH, dikutip dari The Bump.
Hal ini juga sangat penting untuk bayi yang lahir prematur atau yang memiliki masalah jantung dan kondisi medis lainnya,.
Setelah bayi melewati usia 4-6 minggu dan mengalami kenaikan berat badan yang normal, Mitchell menyebut bayi mungkin sudah tidak perlu dibangunkan untuk menyusu di malam hari.
Jangan lupa untuk rutin konsultasi ke dokter ya, Bunda. Nantinya secara berkala, dokter akan memantau berat badan bayi pada setiap kunjungan untuk melihat perkembangan pertumbuhannya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Apakah Normal Jika Bayi Baru Lahir Tidur Terus? Ini Penjelasan Pakar

Parenting
Studi Ungkap Rutinitas 5 Menit Sebelum Tidur Bikin Bayi Lebih Cepat Terlelap

Parenting
7 Cara Mengatasi Napas Bayi Berbunyi Grok-Grok, Kapan Perlu Diperiksa ke Dokter?

Parenting
10 Masalah Kesehatan Pada Bayi Baru Lahir, Kejang hingga Diare

Parenting
6 Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Wajib Ada di Rumah Saat Cuaca Dingin


7 Foto
Parenting
7 Potret Ayah Artis Bantu Mandikan Bayi Baru Lahir hingga Ganti Popok
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda