Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Panduan 7 Hari Diet Mengecilkan Perut Secara Efektif Menurut Pakar

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Selasa, 02 Sep 2025 17:10 WIB

Weekly Diet Planner with healthy vegetables and a glass of water
Ilustrasi panduan diet 7 hari/ Foto: Getty Images/Thomas Faull
Daftar Isi

Bunda ingin perut lebih ramping dalam tujuh hari? Mungkin bisa mengikuti menu tujuh hari diet mengecilkan perut secara efektif sesuai saran pakar.

Lemak perut atau yang dikenal dengan istilah lemak visceral merupakan jenis lemak yang tersimpan di dalam rongga perut dan melingkupi organ vital seperti hati, pankreas, serta usus. Lemak jenis ini bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga sindrom metabolik.

Tidak heran jika banyak orang mencari cara efektif untuk menguranginya. Menurut penelitian, orang yang mampu menjaga kadar lemak visceral tetap rendah cenderung memiliki kesehatan jantung lebih baik serta usia harapan hidup yang panjang.

Hanya saja, mengurangi lemak perut tidak bisa dilakukan hanya dengan satu cara. Diet memang menjadi faktor penting, namun harus dibarengi dengan gaya hidup sehat, olahraga, serta pola tidur yang cukup.

Menyadari kebutuhan ini, seorang ahli gizi, Sarah Pflugradt, Ph.D., RDN, CSCS, merancang sebuah rencana makan selama tujuh hari yang bertujuan membantu mengecilkan perut sekaligus menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Rencana diet ini bukan sekadar membatasi kalori, melainkan fokus pada keseimbangan nutrisi: protein tanpa lemak, serat tinggi, biji-bijian utuh, sayuran hijau, buah segar, kacang-kacangan, serta tambahan teh hijau yang kaya antioksidan.

Dengan rata-rata asupan kalori harian sekitar 1.500 kalori, menu diet di bawah ini tetap memungkinkan tubuh mendapat energi cukup sambil menstimulasi pembakaran lemak, khususnya di area perut. Mengutip Eating Well, berikut menu diet tujuh hari untuk mengecilkan perut.

Panduan 7 hari diet mengecilkan perut

Hari ke-1

Sarapan:

Hari pertama dimulai dengan omelet mini dengan feta dan paprika serta jeruk segar sebagai sarapan, ditemani secangkir teh hijau hangat. Sementara camilan pagi bisa berupa kefir rendah lemak, raspberry, dan chia seed, untuk menambah asupan probiotik serta serat agar menjaga pencernaan tetap lancar.

Makan siang:

Menu bisa berupa whole-wheat veggie wrap dipilih agar tetap mengenyangkan tanpa kalori berlebih. Lalu camilan sore bisa mengonsumsi segenggam kacang tanah berbumbu chili-lime menjadi camilan yang gurih dan kaya protein.

Makan malam:

Malam harinya ditutup dengan sup sayur panggang serta roti pita gandum dengan hummus. Menu ini akan memberi kombinasi serat, protein, dan lemak sehat.

Total kalori harian sekitar 1.480 kalori.

Hari ke-2

Sarapan:

Hari kedua tetap diawali dengan omelet mini dan jeruk sebagai sumber energi. Camilan pagi bisa berupa kefir, raspberry, serta chia seed tetap menjadi andalan probiotik.

Makan siang:

Menu makan siang berupa salad bayam dan artichoke dengan vinaigrette parmesan yang ringan namun kaya nutrisi. Bunda bisa menggantinya dengan menu serupa

Sore hari, camilan berupa popcorn tanpa minyak dengan taburan bumbu Italia rendah kalori bisa menjadi pilihan.

Makan malam:

Makan malam ditutup dengan pasta buncis pesto lemon-parsley yang tinggi protein nabati serta serat.

Total kalori harian sekitar 1.500 kalori.

Hari ke-3

Sarapan:

Tetap dengan omelet mini, jeruk, dan teh hijau. Camilan pagi diganti dengan pisang dan selai kacang sebagai kombinasi karbohidrat dan protein. 

Makan siang:

Makan siang masih salad bayam dan artichoke. Sore hari, camilannya bisa berupa kefir, raspberry, dan chia seed.

Makan malam:

Makan malam menghadirkan chhole atau kari buncis dengan roti pita gandum. Sebagai camilan malam, Bunda bisa mengonsumsi irisan apel dengan taburan selai kacang atau granola ringan.

Total kalori harian sekitar 1.500 kalori.

Hari ke-4

Sarapan:

Hari keempat diawali dengan avocado toast, kiwi, dan matcha latte. Sarapan ini tinggi serat, lemak sehat, sekaligus antioksidan dari matcha. Snack pagi berupa setengah porsi omelet mini.

Makan siang:

Siang hari tetap dengan salad bayam dan artichoke. Sementara camilan sore berupa kacang tanah chili-lime.

Makan malam:

Makan malam menghadirkan lentil berbumbu rempah dengan sayuran panggang. Menu ini kaya protein nabati dan serat larut yang mendukung kesehatan usus.

Total kalorinya sekitar 1.500 kalori.

Hari ke-5

Sarapan:

Sarapan berupa kefir, muesli tanpa gula, raspberry, dan teh hijau, yang akan menghadirkan energi padat serat sejak pagi. Snack pagi masih berupa omelet mini.

Makan siang:

Makan siang tetap salad bayam dan artichoke. Sementara snack sore apel segar.

Makan malam:

Makan malam spesial bisa dengan spaghetti squash dengan ayam saus pesto alpukat. Kombinasi ini kaya protein sekaligus rendah karbohidrat, cocok untuk diet.

Total kalori harian sekitar 1.500 kalori.

Hari ke-6

Sarapan:

Sarapan hari keenam kembali dengan avocado toast dan matcha latte. Snack pagi berupa omelet mini.

Makan siang:

Makan siang bisa berupa salad kacang putih dan sayuran. Snack sore ambil pisang dengan selai kacang.

Makan malam:

Makan malam Bunda bisa mengonsumsi udang panggang madu pedas dengan nasi merah dan brokoli kukus. Menu ini tinggi protein hewani, kaya serat, serta rendah lemak jenuh.

Total kalori harian sekitar 1.450 kalori.

Hari ke-7

Sarapan:

Hari terakhir kembali ke menu sederhana, yakni omelet mini, jeruk, dan teh hijau untuk sarapan. Snack paginya bisa berupa apel dengan selai kacang.

Makan siang:

Makan siang bisa memilih avocado toast dengan kacang putih. Sementara snack sore kefir dengan raspberry dan chia seed.

Makan malam:

Makan malam ditutup dengan hidangan Hasselback Caprese Chicken bersama nasi merah. Menu ini menyeimbangkan protein tinggi dengan serat dan lemak sehat.

Tips Mengecilkan Perut

Selain mengikuti rencana diet, ada beberapa tips tambahan dari pakar:

  1. Konsumsi kacang secara rutin, terbukti menurunkan lingkar pinggang.
  2. Utamakan protein tanpa lemak, seperti telur dan ayam, untuk menjaga massa otot.
  3. Gunakan lemak sehat dari alpukat dan minyak zaitun untuk rasa kenyang lebih lama.
  4. Pilih biji-bijian utuh, misalnya oat dan beras merah, yang membantu mengurangi penumpukan lemak perut.
  5. Perbanyak sayuran dan kacang-kacangan sebagai sumber serat tinggi.
  6. Tambahkan teh hijau untuk membantu metabolisme dan pembakaran lemak.
  7. Bergerak aktif dan berolahraga, setidaknya membakar 1.000 kalori per minggu agar hasil lebih efektif.

Panduan 7 hari diet ini bukan sekadar pola makan untuk menurunkan berat badan, melainkan untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Tertarik mencobanya, Bunda?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!



(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda