Ramai Dugaan Nampan untuk MBG Mengandung Minyak Babi, Ini Kata Menteri Agama

Temuan nampan atau food tray untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) diduga mengandung minyak babi. Temuan ini bermula dari laporan Indonesia Business Post (IBP) yang melakukan investigasi di wilayah Chaoshan, bagian timur Provinsi Guangdong, China.

Laporan tersebut menemukan 30 sampai 40 pabrik memproduksi nampan (ompreng) makanan untuk pasar global, salah satunya diduga untuk program MBG di Indonesia. Laporan yang beredar juga menyebutkan tentang dugaan pemalsuan label 'made in Indonesia' dan logo SNI di nampan makanan program MBG. Nampan berbahan tipe 201 ini dikhawatirkan memiliki kandungan mangan yang tinggi, sehingga tidak aman untuk makanan yang bersifat asam.

Selain itu, laporan ini juga mengindikasikan adanya penggunaan minyak babi atau lard dalam proses produksi nampan, Bunda. Indikasi ini ditujukan pada tipe tipe 201 dan 304.

Kata Menteri Agama soal dugaan minyak babi di nampan MBG

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar buka suara terkait viralnya dugaan minyak babi terkandung dalam proses produksi nampan MGG. Menurut Nasaruddin, pihaknya akan segera menindaklanjuti temuan dan memastikan bahwa program MBG sepenuhnya halal.

"Kalau memang ada temuan itu, segera kita akan perbaiki," kata Nasaruddin saat ditemui di Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Jakarta, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (26/8/25).

Nasaruddin mengatakan bahwa Kementerian Agama selama ini hanya berperan sebagai penerima makanan yang didistribusikan untuk siswa madrasah dan pesantren. Bila ada temuan seperti yang diberitakan, Nasaruddin meminta masyarakat untuk melaporkannya kepada pengelola program, yakni Badan Gizi Nasional (BGN).

"Masukan-masukan itu silakan sampaikan ke pengelolanya ya. Tapi secara formal, kita mau terima jadi dan beres semuanya," ungkapnya.

Menurutnya, pemerintah pasti akan segera bertindak dan melakukan perbaikan bila ditemukan adanya minyak babi dalam nampan. Nasaruddin juga mengingatkan tentang pentingnya aspek halal ini karena mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim.

"Asumsikan semuanya baik," kata Nasaruddin.

"Insyaallah kami yang proaktif untuk menekankan aspek kehalalan semua makanan. Jadi insyaallah seluruh makanan yang dipakai di seluruh Indonesia itu terjamin kehalalannya," lanjutnya.

Lantas, bagaimana tanggapan dari Kepala BGN terkait viralnya dugaan nampan MBG mengandung minyak babi?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!