18 Cara Diet yang Benar untuk Mengecilkan Perut Buncit yang Didukung Sains

Bukan hanya mengganggu penampilan, memiliki perut buncit atau lemak berlebih juga dapat berdampak negatif terhadap kesehatan dan menyebabkan beberapa kondisi kronis.

Misalnya saja, salah satu jenis lemak perut yang disebut lemak visceral, merupakan faktor risiko utama diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kondisi lainnya.

Meskipun menghilangkan lemak dari area ini bisa menjadi tantangan bagi sebagian orang, ada beberapa cara diet yang dapat Bunda lakukan jika ingin mengempaskan perut buncit.

18 Cara diet yang benar untuk mengecilkan perut buncit

Menghilangkan lemak perut memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan. Berikut beberapa cara sederhana yang dapat Bunda lakukan:

1. Hindari minuman berkalori tinggi

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, dengan memperhatikan pengurangan kalori dan gula dalam minuman, Bunda dapat menghilangkan lemak perut dan menyediakan ruang untuk makanan yang lebih padat nutrisi.

Beralih dari minuman manis ke minuman diet merupakan langkah tepat bagi kebanyakan orang yang kelebihan berat badan.

2. Batasi konsumsi alkohol

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum lebih dari jumlah sedang mungkin memiliki lemak perut lebih banyak daripada orang yang minum alkohol lebih sedikit.

Alkohol bisa mengandung banyak kalori kosong. Terlebih lagi, mengonsumsinya dapat menurunkan daya tahan tubuh dan membuat Bunda lebih sulit menolak pilihan makanan yang kurang bergizi.

3. Makan lebih banyak serat

Makanan yang mengandung serat larut tinggi dapat memperlambat perjalanan makanan dari lambung ke usus dengan membentuk gel yang kenyal. Artinya, makanan ini membantu Bunda merasa kenyang lebih lama.

4. Pilih protein sepanjang hari

Protein membantu Bunda merasa lebih kenyang, menurunkan kadar hormon lapar, dan membantu makan lebih sedikit pada waktu makan berikutnya.

Selain itu, protein juga penting untuk membangun otot tanpa lemak, yang penting untuk menurunkan berat badan, termasuk lemak perut.

5. Pilih karbohidrat yang tepat

Karbohidrat sering dianggap buruk. Namun, tidak semuanya, memilih karbohidrat yang tepat dapat membantu Bunda menghilangkan lemak perut dan menjaga kesehatan tubuh.

Karbohidrat kompleks dapat memberi tubuh serat yang sangat penting tanpa efek negatif pada gula darah. Ini juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

6. Kurangi makan larut malam

Makan sebelum tidur adalah salah satu kebiasaan kurang sehat yang dilakukan banyak orang. Namun, mengurangi ngemil larut malam bisa menjadi cara yang bermanfaat untuk menghilangkan perut buncit.

Saat makan siang hari, tubuh membakar kalori karena Bunda beraktivitas. Namun, kalori ekstra di penghujung hari akan disimpan sebagai lemak saat tidur dan berkontribusi pada penambahan berat badan.

7. Rencanakan makanan terlebih dahulu

Perencanaan yang matang dapat membuat perbedaan dasar dalam kebiasaan makan. Makanan bergizi penting untuk menghilangkan lemak perut dan menjaga kesehatan tubuh.

Menyiapkan makanan dan camilan sehat terlebih dahulu akan mempersiapkan Bunda untuk mengurangi tekanan, menghentikan siklus pemesanan makanan atau mengandalkan pilihan yang praktis, tetapi kurang bergizi.

8. Tidur yang cukup

Tidur malam yang nyenyak sangat penting. Ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki suasana hati, dan meningkatkan produktivitas.

Dalam hal lemak perut dan penurunan berat badan, tidur adalah kuncinya. Itu karena tidur memengaruhi hormon perangsang nafsu makan.

Oleh karena itu, usahakan tidur selama 7 jam atau lebih setiap malam. Prioritaskan waktu tidur dengan menerapkan strategi kebersihan tidur yang baik, seperti mematikan perangkat elektronik satu jam sebelum tidur dan menjaga waktu tidur dan bangun yang konsisten.

9. Pantai apa yang dimakan dan olahraga

Studi menunjukkan bahwa mencatat asupan makanan dan olahraga dapat membantu Bunda mencapai tujuan penurunan berat badan.

Mencatat asupan nutrisi dan aktivitas fisik dapat membantu Bunda menciptakan kebiasaan sehat yang membantu menghilangkan lemak perut.

10. Kurangi tingkat stres

Dilansir dari laman Healthline, stres dapat menyebabkan penumpukan lemak perut dengan memicu kelenjar adrenal untuk memproduksi kortisol, hormon stres.

Penelitian menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi meningkatkan nafsu makan dan mendorong penyimpanan lemak perut.

Untuk membantu mengurangi lemak perut, Bunda dapat melakukan aktivitas yang meredakan stres seperti berlatih yoga atau meditasi.

11. Kurangi makanan manis

Sebagian besar fruktosa tambahan mengandung gula, yang dikaitkan dengan beberapa penyakit kronis jika dikonsumsi berlebihan. Ini termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan penyakit hati berlemak.

Penting untuk disadari bahwa gula rafinasi dapat menyebabkan penumpukan lemak perut. Bahkan, gula alami seperti madu asli, harus digunakan secukupnya.

12. Lakukan latihan aerobik

Latihan aerobik atau kardio merupakan cara efektif untuk meningkatkan kesehatan dan membakar kalori.

Sebuah studi menunjukkan bahwa latihan ini efektif untuk mengurangi lemak perut. Namun, hasil yang diperoleh masih beragam, apakah latihan intensitas sedang atau tinggi yang lebih bermanfaat.

13. Latihan angkat beban

Latihan angkat beban penting untuk menjaga dan menambah massa otot. Sebuah studi yang melibatkan orang dengan pradiabetes, diabetes tipe 2, dan penyakit hati berlemak menunjukkan bahwa latihan ini bermanfaat untuk menghilangkan lemak perut.

14. Makan ikan berlemak setiap minggu

Ikan berlemak dapat menjadi tambahan bergizi untuk pola makan seimbang. Ini kaya akan protein berkualitas tinggi dan lemak omega-3, yang dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit kronis.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lemak omega-3 dapat membantu mengurangi lemak visceral.

Sementara itu, studi pada orang dewasa dan anak-anak dengan penyakit hati berlemak telah menunjukkan bahwa suplemen omega-3 dapat mengurangi lemak hati dan perut secara signifikan.

15. Batasi konsumsi jus buah

Meskipun jus buah menyediakan vitamin dan mineral, kandungan gulanya seringkali sama tingginya dengan soda dan minuman manis lainnya.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jus buah dalam jumlah banyak dapat menyebabkan penambahan berat badan karena jumlah kalori yang diberikannya berlebihan daripada fruktosa yang dikandungnya.

16. Pertimbangkan intermitten fasting

Intermitten fasting belakangan ini menjadi sangat populer sebagai metode penurunan berat badan. Ini adalah pola makan yang berganti-ganti antara periode makan dan puasa.

Salah satu metode populernya adalah berpuasa 24 jam sekali atau dua kali seminggu. Metode lainnya adalah berpuasa setiap hari selama 16 jam dan mengonsumsi semua makanan dalam jangka waktu 8 jam.

Sebuah penelitian menemukan bahwa menggabungkan intermitten fasting dengan pembatasan protein, menghasilkan pengurangan yang lebih besar pada berat badan.

17. Minum teh hijau

Teh hijau adalah minuman yang sangat sehat. Ini mengandung kafein dan antioksidan epigallocatechin gallate (EGCG), yang tampaknya meningkatkan metabolisme.

EGCG adalah katekin, yang menurut beberapa penelitian dapat membantu menghilangkan lemak perut. Efeknya dapat diperkuat ketika konsumsi teh hijau dikombinasikan dengan olahraga.

18. Konsumsi makanan probiotik atau minuman suplemen probiotik

Probiotik adalah bakteri yang ditemukan dalam beberapa makanan dan suplemen. Mereka mungkin memiliki manfaat kesehatan, termasuk membantu meningkatkan kesehatan usus dan fungsi kekebalan tubuh.

Penelitian menunjukkan bahwa berbagai jenis bakteri berperan dalam pengaturan berat badan dan memiliki keseimbangan yang tepat dapat membantu penurunan berat badan, termasuk hilangnya lemak perut.

Nah, itulah beberapa cara diet untuk menghilangkan perut buncit yang dapat Bunda lakukan. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!