Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Momen Ajaib di Ketinggian, Pramugari Bantu Persalinan Bayi Tak Lama setelah Lepas Landas

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 08 Dec 2025 08:00 WIB

Ibu Hamil di Pesawat
Ilustrasi Ibu Melahirkan di Pesawat/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Liderina
Jakarta -

Melahirkan di tempat yang tepat dapat memudahkan proses persalinan. Misalnya, Bunda melahirkan di rumah sakit, klinik bersalin, atau fasilitas medis lain yang memadai.

Namun, apa jadinya bila persalinan mesti terjadi di dalam pesawat yang sedang terbang tinggi?

Kisah persalinan yang dilakukan di dalam pesawat pernah terjadi dalam penerbangan Brussels Airlines di awal tahun 2025. Seorang ibu hamil mulai merasakan kontraksi di tengah penebangan atau setelah pesawat lepas landas dari Dakar di wilayah Afrika Barat menuju Belgia.

Ruang penumpang seketika berubah menjadi ruang bersalin ketika ibu tersebut memberi tahu awak kabin tentang kontraksi yang dirasakannya semakin intens. Sang ibu lantas melahirkan di ketinggian dengan bantuan dari awak kabin.

Kisah persalinan ini pertama kali dibagikan oleh maskapai penerbangan Brussels Airlines melalui unggahan di media sosial. Simak kisah lengkapnya berikut ini, Bunda.

Kisah persalinan di pesawat

Seorang pramugari di penerbangan Brussels Airlines, Jennifer Joie adalah orang pertama yang menyadari penumpang perempuan di penerbangannya mengalami kontraksi. Awalnya, ia sempat mengira bahwa itu hanya kram perut saja, Bunda.

Dilansir laman New York Post, Joie lalu memberi tahu kokpit dan penumpang tentang kontraksi yang dialami salah satu penumpang. Ia lalu bertindak cepat menolong calon ibu tersebut dengan bantuan dari dokter dan seorang lulusan keperawatan di dalam pesawat.

"Beberapa saat kemudian, ketubannya pecah," demikian isi pernyataan maskapai di LinkedIn.

Beberapa saat setelah kontraksi, suasana terasa menegangkan. Namun tak lama, suara tangisan bayi memenuhi kabin pesawat. Dokter yang menangani persalinan memastikan bahwa ibu dan bayinya dalam kondisi sehat. Semua penumpang pun bersorak bahagia karena merasa lega.

Dalam unggahan di media sosial, maskapai penerbangan tersebut membagikan foto Joie yang tampak menggendong bayi usai dilahirkan di. Dalam foto, ibu sang bayi terlihat duduk di samping Joie.

Sebagai seorang ibu, Joie menceritakan pengalaman tak terlupakan ikut membantu penumpang melahirkan. Baginya, pengalaman itu adalah sesuatu yang 'ajaib'.

"Sebagai awak kabin, kamu berlatih untuk segala hal, bahkan melahirkan, tetapi tidak ada yang mempersiapkan untuk benar-benar menghadapinya secara langsung," ujarnya.

"Tapi kami tetap tenang, bekerja sebagai tim, dan mengikuti prosedur. Rasanya ajaib. Kalau saja saya tidak menjadi awak kabin, saya rasa saya sudah jadi bidan."

Pihak maskapai memuji Joie atas tindakannya yang profesional dalam menangani penumpang yang melahirkan di pesawat. Pihak maskapai juga menyebut keajaiban di udara itu sebagai momen yang tidak akan pernah dilupakan.

"Kisah-kisah seperti ini mengingatkan kita bahwa menjadi awak kabin lebih dari sekadar menerbangkan pesawat - tetapi juga peduli terhadap orang lain, apa pun situasinya. Itu benar-benar cerminan kerja sama tim, kepedulian, dan momen-momen luar biasa yang terjadi di langit," tulis maskapai itu dalam unggahan lain di Instagram.

Kisah lain Bunda melahirkan di pesawat

Kisah Bunda melahirkan di pesawat juga pernah dialami seorang perempuan asal Maroko pada tahun 2021. Perempuan yang merahasiakan identitasnya ini melahirkan di atas pesawat Turkish Airlines rute Istanbul-Chicago. Proses persalinan sukses dilakukan meski dalam kondisi darurat.

Cerita dramatis bermula saat air ketuban perempuan ini tiba-tiba pecah ketika pesawat berada di ketinggian 30.000 kaki. Perempuan itu pun langsung mendapatkan perhatian khusus dari awak kabin yang bertugas.

Tanpa pikir panjang, awak kabin langsung bertindak cepat dengan mencari dokter di pesawat. Mereka menanyakan lewat pengeras suara, apakah ada dokter yang berada di rute penerbangan itu.

Beruntung, dr. Feridun Kubily yang saat itu tengah dalam perjalanan ke Amerika Serikat sedang berada di dalam pesawat. Ia segera merespons panggilan awak kabin dan melakukan persalinan darurat.

Kubily sendiri ternyata bukan seorang dokter kandungan. Ia adalah ahli bedah saraf di Turki. Namun setelah mendengar pengumuman di pengeras suara, Kubily refleks menolong sang ibu yang ingin melahirkan. Proses persalinan yang dilakukannya berjalan lancar dan Kubily mengaku bahagia karena berhasil menolong ibu dan bayinya lahir dengan selamat.

"Saya sangat senang, semuanya baik-baik saja," kata dr Kubily, dilansir dari laman Nola via detikcom.

Demikian kisah para Bunda yang pernah melahirkan di pesawat.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda