Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Tes Kehamilan dengan Air Liur: Cara Kerja, Akurasi, dan Faktanya

Indah Ramadhani   |   HaiBunda

Jumat, 28 Nov 2025 08:30 WIB

Rapid Antigen Test kit with with Positive result during swab COVID-19 testing. Coronavirus Self nasal or Home test, Autumn exacerbation of viruses. High quality photo
Tes Kehamilan dengan Air Liur: Cara Kerja, Akurasi, dan Faktanya/Foto: Getty Images/Tatiana Dyuvbanova
Daftar Isi
Jakarta -

Menjalani tes kehamilan merupakan hal yang sangat mendebarkan bagi hampir semua Bunda. Karena, ini merupakan langkah awal apakah Bunda akan menjalani kehamilan selama 9 bulan ke depan hingga akhirnya bertemu dengan Si Kecil.

Pada umumnya, ada dua metode yang bisa dipilih Bunda untuk mendeteksi kehamilan yakni test pack dengan urine dan tes darah. Namun, ternyata ada satu lagi metode terbaru dan lebih praktis untuk mengetahui kehamilan yakni saliva pregnancy test atau tes kehamilan dengan air liur.

Yuk, kita simak penjelasan tentang tes kehamilan ini lebih lanjut, Bunda. 

Mengenal tes kehamilan dengan air liur

Cara kerja tes kehamilan dengan air liur atau sebenarnya hampir sama dengan tes menggunakan air seni. Bentuknya pun mirip dengan alat tes COVID-19.

Tes kehamilan ini memanfaatkan hormon human chorionic gonadotropin (hCG) pada air liur Bunda untuk mendeteksi kehamilan. Namun, tes kehamilan dengan air liur jauh lebih mudah dan praktis karena Bunda bisa melakukannya di manapun, tidak harus di kamar mandi.

Dilansir dari Huffington, hormon tersebut dapat terdeteksi setelah enam hari dari masa pembuahan. Jadi, apabila Bunda ingin melakukan tes kehamilan ini, Bunda bisa mempersiapkan dan menjadwalkan waktu yang tepat bagi Bunda untuk melakukan tes ini.

"Air liur adalah kunci dignostik cepat yang digunakan untuk berbagai alasan medis," kata salah satu pendiri Salignostics, Profesor Aaron Palmon, dilansir dari Mirror.

"Ini adalah satu-satunya cara non-invasif, mudah, dan higienis untuk mendeteksi hormon, virus, dan bahkan penyakit. Dengan alat ini, kami memanfaatkan kemampuan diagnostik terbaik yang dapat kami buat dari menganalisis air liur," sambungnya.

Cara kerja tes kehamilan dengan air liur

Setelah Bunda memahami seperti apa tes kehamilan dengan air liur, Bunda dapat mengikuti langkah-langkah menggunakan alat tes tersebut. Berikut adalah cara yang bisa Bunda simak.

  1. Kumpulkan air liur yang ada di mulut Bunda.
  2. Taruh air liur pada penadah yang juga tersedia dalam paket alat.
  3. Pastikan indikator pada alat tes sudah berwarna biru.
  4. Dorong penadah ke dalam alat tes dan putar.
  5. Letakkan pada medium dengan permukaan yang datar dan menghadap ke atas.
  6. Tunggu hasil dalam 5-10 menit.

Kelebihan dan kekurangan menggunakan tes kehamilan air liur

Berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan dari saliva test pregnancy atau tes kehamilan dengan air liur:

Kelebihan:

Terobosan baru dalam alat pendeteksi kehamilan ini tentu sangat membantu para Bunda dalam mengetahui kehamilan secara cepat dan efektif. Berikut adalah beberapa kelebihan dari tes kehamilan dengan air liur:

  1. Lebih mudah dan praktis untuk digunakan dibanding alat tes kehamilan yang lain.
  2. Bisa dilakukan di mana saja.
  3. Bunda tidak perlu lagi ke kamar mandi hanya untuk melakukan tes.
  4. Dapat membantu Bunda untuk menghemat lebih banyak waktu.

Kekurangan:

Meskipun tes kehamilan dengan air liur memudahkan Bunda, sayangnya alat ini belum tersedia di semua negara. Hingga kini tes kehamilan dengan air liur hanya tersedia di beberapa negara di antaranya di Afrika Selatan, Uni Emirat Arab, dan Inggris. Beberapa waktu lalu, Australia baru saja memperkenalkan metode ini ke para ibu hamil di negara itu, seperti dikutip dari The Nightly.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda