
kehamilan
Berebut Nama Bayi Impian, Bunda Ini Rela Tawarkan Ratusan Dolar AS ke Sang Adik
HaiBunda
Selasa, 05 Aug 2025 16:13 WIB

Daftar Isi
Pernah enggak sih Bunda kebayang rebutan nama bayi sampai bikin drama keluarga? Nah, ini kisah nyata yang lagi ramai banget di internet.
Seorang perempuan sampai rela nawarin ratusan dolar Amerika ke adik kandungnya sendiri semata-mata supaya nama bayi impiannya enggak dipakai duluan! Wah, segitunya ya, Bunda.Â
Nama 'Isla'Â yang sudah lama diimpikan
Dalam kisah yang dibagikan di forum Reddit dan kemudian diangkat oleh berbagai media, termasuk People, sang kakak mengaku telah menyukai nama 'Isla'Â sejak masih remaja. Ia bahkan menyebut bahwa seluruh keluarga sudah tahu bahwa itu adalah nama yang ingin ia gunakan untuk anak perempuannya kelak.
"Saya sudah mengatakan ini sejak remaja. Semua orang di keluarga kami tahu ini. Jadi ketika dia memberi tahu saya pilihan namanya, saya bilang dia tidak bisa menggunakannya karena itu sudah menjadi nama impian saya sejak lama. Saya menjelaskan bahwa jika dia menggunakannya, dia akan merusak pengalaman saya di masa depan jika saya hamil," ungkap perempuan yang berusia 30 tahun tersebut.
Namun, ketika adiknya yang sedang hamil besar mengumumkan bahwa ia akan menamai bayinya dengan nama yang sama, sang kakak merasa kecewa dan marah. Ia merasa bahwa adiknya telah 'mengambil' nama impiannya.Â
Calon ibu itu kemudian berkata kepada kakaknya, "Kamu mungkin tidak akan pernah punya anak. Saya benar-benar akan melahirkan," yang menurut pengguna Reddit itu adalah komentar yang 'kejam'.
Demi mencegah hal itu terjadi, ia bahkan menawarkan uang sebesar 500 dolar AS atau sekitar Rp8 juta kepada adiknya, asalkan bersedia memilih nama lain.
Sang adik menolak, keluarga terpecah
Namun, calon ibu itu bersikeras menamai anaknya Isla, yang telah menyebabkan perpecahan di antara keluarga. Adiknya pun menolak tawaran tersebut. Adiknya menjelaskan bahwa pilihan nama 'Isla'Â bukan karena ingin meniru kakaknya, melainkan karena merasa cocok dan menyukainya bersama sang suami. Permintaan sang kakak pun dianggap aneh dan terlalu mengontrol.
"Orang tua saya berpikir dia harus mempertahankan namanya karena dialah yang akan melahirkan bayi itu, tetapi beberapa sepupu setuju dengan saya bahwa sungguh tidak adil baginya untuk menggunakan nama yang dia tahu sudah saya inginkan selama bertahun-tahun. Saya bahkan menawarkan untuk membayarnya US$500 agar dia bisa memilih nama lain. Dia bilang saya terlalu mengontrol dan aneh. Dia mengunggahnya di Facebook, dan sekarang saya dibenci oleh orang asing yang menyebut saya gila," ungkapnya.
Konflik ini akhirnya memecah opini di dalam keluarga. Beberapa anggota keluarga berpihak pada kakak, merasa bahwa perasaannya valid karena sudah lama memimpikan nama tersebut. Sementara yang lain mendukung sang adik karena ia yang lebih dulu akan memiliki anak dan berhak memilih nama apa pun tanpa campur tangan orang lain.
"Orang-orang bilang 'kamu tidak punya nama' secara teknis memang benar, tetapi secara moral, saya pikir keluarga harus saling menghormati keinginan. Kedua, situasinya semakin memanas," ujar perempuan tersebut.
"Adik saya mengunggah tangkapan layar pesan pribadi kami di Facebook, menyebut saya 'beracun' dan 'mengontrol', dan sekarang separuh keluarga bergosip," sambungnya.
Kendati demikian, pengguna Reddit tersebut mengatakan bahwa ia akan tetap menamai putrinya Isla, meskipun saudara perempuannya menggunakan nama itu untuk bayinya yang akan segera lahir. Perempuan hamil itu pun menyebut nama itu 'psikotik', sementara kakak perempuannya mengatakan itu namanya konsistensi.
Perempuan berusia 30 tahun itu menambahkan bahwa ia sedang mengambil langkah selanjutnya untuk memiliki anak, menjelaskan bahwa ia telah memesan konsultasi IVF pertamanya. Ia juga mencatat bahwa tunangannya setuju dengannya dalam situasi ini dengan keluarganya, dan bahkan mendesaknya untuk mengumumkan nama bayi itu di Instagram sebagai nama yang "disimpan untuk putri [mereka]."
Respons netizen
Dari kisah ini, muncul banyak diskusi di media sosial soal apakah seseorang bisa 'memiliki' sebuah nama. Banyak netizen menyampaikan bahwa nama bukanlah milik pribadi yang bisa diklaim, terlebih jika seseorang belum memiliki anak. Situasi menjadi semakin sensitif karena sang kakak diketahui memiliki masalah kesuburan, sehingga keinginannya untuk menjaga 'nama impian' menjadi lebih emosional.
Banyak metizen kemudian mendorong perempuan itu untuk membiarkan saudara perempuannya yang sedang hamil menggunakan nama Isla untuk bayinya.
"Saat kamu hamil, carilah nama baru yang indah yang bisa kamu gunakan. Apa aku akan melakukan apa yang adikmu lakukan? Tidak. Itu menyakitkan. Tapi kamu mempermalukan dirimu sendiri dengan mengamuk tentang ini," tulis seorang netizen.
 "Lupakan saja dan fokuslah pada hidupmu sendiri. Saat kamu akhirnya hamil, kamu akan tetap memiliki pengalaman yang indah," tulis netizen lainnya
"Apa yang dikatakan adikmu itu tidak bijaksana dan tidak baik, tapi kamu tidak bisa memberi 'hak' pada sebuah nama. Lagipula, tidak ada yang menghalangimu untuk memanggil putrimu Isla juga, atau mungkin mengubahnya dengan nama yang mirip, misalnya Isla-Marie," tulis yang lain.
"Aku juga berpikir itu tidak pantas karena adikmu mengunggahnya di Facebook. Itu sesuatu yang seharusnya ditangani secara pribadi," tulis lainnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Kisah Dua Bumil Bersahabat dan Ingin Berikan Nama Sama untuk Bayi, Kini Berujung Tak Akur

Kehamilan
Panas yang Ekstrem Bisa Bahayakan Ibu Hamil? Ini Penjelasan Pakar Bun

Kehamilan
Fenomena Cuaca Panas Bisa Berdampak Serius Pada Bumil, Waspadai Dehidrasi

Kehamilan
6 Manfaat Ikan untuk Ibu Hamil, Termasuk Ikan Kakap

Kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar? Ini Penjelasannya


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Kebahagiaan Anggika Bolsterli Jalani Kehamilan Pertama
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda