
kehamilan
Ngevape saat Hamil Berisiko Ubah Bentuk Rangka Kepala Janin di Kandungan
HaiBunda
Selasa, 22 Jul 2025 14:30 WIB

Karena merasa sulit berhenti merokok, ada ibu hamil yang melarikannya ke vape karena merasa lebih aman. Padahal, risiko yang dihadapi tak jauh beda lho. Bahkan, sebuah studi menyebutkan ngevape saat hamil bisa ubah bentuk rangka kepala janin di kandungan.
Dalam sebuah studi terbaru yang dilakukan pada tikus, paparan dua bahan cair dalam rokok elektrik di dalam rahim, tanpa nikotin yang memicu kecanduan, ternyata dapat mengubah bentuk tengkorak selama perkembangan janin, seperti dikutip dari laman Miragenews.
Dalam serangkaian percobaan, tikus hamil diberikan paparan kombinasi dua cairan yang digunakan untuk menciptakan sensasi tenggorokan dan gumpalan asap akibat vaping.Â
Dibandingkan dengan dua kondisi percobaan lainnya, keturunan dari ibu yang terpapar rasio tertentu dari senyawa-senyawa ini memiliki berat badan lebih ringan dan lahir dengan fitur wajah yang menyempit serta tengkorak yang lebih pendek.
Temuan ini memang mengejutkan mengingat para peneliti bukan hanya karena tidak adanya nikotin tetapi juga karena rasio bahan kimia yang menyebabkan cacat tengkorak tersebut dirancang oleh industri rokok elektrik agar menjadi pilihan yang lebih aman dibandingkan proporsi pada produk-produk sebelumnya.
"Ini tidak mengandung nikotin, dan masih berpengaruh pada perkembangan tengkorak dalam model kami, yang tidak sesuai dengan harapan kami," kata penulis utama studi, James Cray, seorang profesor anatomi di The Ohio State University College of Medicine.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Plos One, laboratorium biologi perkembangan Cray telah mempelajari efek paparan nikotin dalam kandungan terhadap perkembangan kepala dan wajah selama bertahun-tahun dan melaporkan pada 2020 bahwa paparan nikotin melalui ASI dapat menyebabkan cacat tengkorak pada tikus.
Sekitar 3 persen bayi lahir setiap tahun dengan cacat lahir, menurut  the Centers for Disease Control and Prevention. Dan, perubahan pada kepala dan leher termasuk yang paling umum terutama bibir sumbing atau langit-langit sumbing.
Dalam studi ini, tim mengembangkan model yang berfungsi sebagai kontrol eksperimental untuk perbandingan dengan hewan yang terpapar nikotin dalam kandungan melalui vaping.
Tikus hamil terpapar udara bebas yang telah disaring atau dua hukemtan (zat penghidrasi yang berfungsi sebagai pembawa kandungan rokok elektrik lainnya pada konsentrasi yang berbeda yakni 50 persen propilen glikol dan gliserol juga disebut gliserin nabati), atau 30 persen propilen glikol dan 70 persen gliserol).
Karena propilen gikol dalam rokok elektrik telah dikaitkan dengan peningkatan penyerapan nikotin, Cray mengatakan banyak perusahaan telah beralih dari persentase propilen glikol yang tinggi ke gliserol yang lebih banyak, dan mencoba memposisikannya sebagai alternatif yang lebih aman.
Tikus betina yang terpapar pada ketiga kondisi berbeda tersebut dengan kecepatan satu isapan per menit, empat jam per hari, lima hari setiap minggu selama kehamilan sekitar 20 hari.
Lebar dan tinggi tengkorak bayi tikus dipindai dua minggu setelah lahir. Dari analisa tersebut, hasilnya menunjukkan adanya penurunan ukuran yang signifikan secara statistik pada keturunan tikus hamil yang terpapar campuran 30/70 PG/VG yang dianggap lebih aman dibandingkan dengan tikus yang terpapar udara bebas dari formula 50/50.
"Yang kami lihat adalah penyempitan yang konsisten pada semua fitur wajah, dan hal yang sama terjadi saat kita kembali ke tengkorak. Jadi secara keseluruhan, mereka lebih sempit dan berkepala sedikit lebih pendek, yang meniru beberapa perubahan yang dapat diamati yang kami lihat pada anak-anak," kata Cray.
Selain itu, kami juga melihat sedikit penurunan berat badan. Hewan-hewan ini berada dalam kisaran normal hewan seusia itu, tetapi berat badan mereka tetap lebih ringan. Temuan ini juga konsisten di beberapa induk tikus dan pada kedua jenis kelamin biologis.
"Campuran 50/50 tidak menunjukkan perubahan statistik yang dramatis dan di situlah kami mencari perbedaannya. Kami pikir propilen glikol yang lebih berat seharusnya menyebabkan lebih banyak efek, dan ternyata itu justru sebaliknya," kata Cray.
The Food and Drug Administration (FDA) mulai mengatur sistem penghantaran nikotin elektronik pada 2016, tetapi menghadapi penolakan hukum dari perusahaan-perusahaan rokok elektrik yang menang dalam puutsan MA AS pada 20 Juni yang memudahakan gugatan FDA atas upaya pemblokiran produk dari pasaran.
Pada April, pengadilan memihak tindakan keras FDA terhadap produk-produk rasa manis setelah peningkatan signifikan dalam penggunaan vape di kalangan remaja.
Meskipun para peneliti terus mempelajari dampak kesehatan dari berbagai bahan yang terdeteksi dalam rokok elektrik, masih banyak hal yang belum diketahui seiring dengan semakin populernya produk-produk tersebut.
""Mayoritas pengguna adalah dewasa muda dan remaja, jadi kita berbicara tentang orang-orang yang berada di puncak usia reproduksi. Dan dengan perkembangan kepala yang terjadi sangat awal dalam perkembangan janin, orang-orang dapat menggunakan produk-produk ini tanpa menyadari bahwa mereka sedang hamil, yang merupakan hal yang sangat memprihatinkan," kata Cray.
Ini merupakan studi kecil yang menunjukkan kemungkinan bahwa vaping bebas nikotin tidak aman ya, Bunda. Dan, hal ini merupakan tanda bahwa perlu dipelajari kembali produk bebas nikotin sebanyak kita mempelajari produk yang mengandung nikotin.
Â
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Â
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Pengaruh Morning Sickness pada Perkembangan Janin

Kehamilan
Ibu Hamil yang Tidur Kurang dari 7 Jam Bisa Sebabkan Keterlambatan Perkembangan Anak

Kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar? Ini Penjelasannya

Kehamilan
Kebiasaan Ibu Hamil Marah Berlebihan, Pengaruhi Emosi Anak di Masa Depan

Kehamilan
Perkembangan Janin Saat Masa Kehamilan Trimester 1 yang Bunda Perlu Tahu


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Maternity Shoot dr Shindy Putri, Bahagia Pamer Baby Bump Bersama Sang Putra
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda