Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Bunda di Indramayu Tak Sangka Lahirkan Kembar 5 hingga Salah Satunya Dijuluki 'Bayi Ajaib', Ini Alasannya

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 17 Jul 2024 13:30 WIB

Bayi Kembar Lima Indramayu
Bunda Melahirkan Kembar Lima di Indramayu/ Foto: YouTube insertlive

Seorang Bunda asal Indramayu, Jawa Barat, melahirkan bayi kembar lima atau quintuplet. Bunda bernama Nuraeni ini melahirkan kelima anaknya di RSUD Indramayu pada Minggu (7/7/24).

Lima bayi kembar Nuraeni ini terdiri dari 4 bayi perempuan dan seorang bayi laki-laki. Setelah dilahirkan, kelima bayi kembar ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit lantaran lahir prematur di usia kehamilan 34 minggu.

Tak menyangka bisa melahirkan lima bayi kembar

Nuraeni dan suaminya Warsilah tak menyangka bisa mendapatkan lima bayi kembar. Pasalnya, pasangan ini hanya mengetahui akan dikaruniai empat bayi kembar yang semuanya berjenis kelamin perempuan.

"Pertamanya saya enggak nyangka ya, pas dokter keluar kan saya tanya, "Dok, gimana anaknya sehat semua?." Kata dokter, "Alhamdulillah sehat semua, tapi bapak salah, bukan (kembar) empat, tapi lima, ada tambahan," kata Warsilah, dikutip dari YouTube insertlive, Selasa (16/7/24).

"Saya bahagia sih, yang penting diutamakan anak-anaknya sehat dulu. Kalau masalah ada tambahan, malah bersyukur lah," sambungnya.

Tambahan satu anak ini menjadi kado yang tak terduga bagi Nuraeni dan Warsilah. Banyak tetangga keduanya yang mengatakan anak kelima mereka yang berjenis kelamin laki-laki ini adalah bayi ajaib, Bunda.

Nuraeni belum melihat kelima bayinya setelah dilahirkan

Setelah dilahirkan, kelima bayi kembar Nuraeni mesti menjalani perawatan intensif karena lahir prematur. Nuraeni pun mengaku belum bisa bertemu dengan kelima anaknya lantaran kondisi yang tak memungkinkan.

"Belum sempat ketemu. Tadinya sih boleh nengok, tapi kan saya keadaannya belum bisa berdiri Saya kan kemarin pakai kursi roda, jadi enggak boleh masuk (menjenguk). Jadi kalau melihat langsung belum. Ya sedih sih, tapi kan memang belum bisa pulang," ungkap perempuan 32 tahun ini.

Kelima bayi Nuraeni diketahui lahir dalam kondisi sehat. Namun, berat badan mereka sangat rendah dan organ pernapasan belum berkembang sempurna, Bunda.

Lantas, seperti apa kondisi kelima bayi kembar ini ya?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


KONDISI BAYI KEMBAR LIMA SETELAH LAHIR

Bayi Kembar Lima Indramayu

Orang Tua Bayi Kembar Lima di Indramayu/ Foto: YouTube insertlive

Kondisi bayi kembar lima asal Indramayu

Kelima bayi kembar Nuraeni lahir dengan berat badan yang bervariasi, yakni rata-rata hanya 1,9 hingga 1,95 gram. Kelimanya lahir prematur melalui operasi caesar lantaran Nuraeni mengalami pecah ketuban dan sudah masuk bukaan lima, Bunda.

Menurut dokter spesialis anak dr. Anandya Anton A.H, Sp.A, bayi kembar lima Nuraeni ini mengalami respiratory distress syndrome. Kondisi ini terjadi karena kelimanya lahir prematur.

"Jadi, bayi ini lahir dengan prematur di usia 34 minggu dan berat lahirnya rendah, dan ada satu bayi yang lahir dengan berat lahir yang sangat rendah. Rata-rata bayi yang kembar quintuplet ini lahirnya di bawah 30 minggu, tapi kita terima dengan usia 34 minggu," kata Anandya.

"Kami menemukan bayi ini mengalami respiratory distress syndrome atau gangguan pernapasan karena perkembangan paru-parunya yang memang belum sempurna. Jadi itu yang sedang kami atasi saat ini," sambungnya.

Banner Kandungan Skincare Dilarang Digunakan bersamaan

Anandya sendiri belum bisa memastikan kapan kelima bayi kembar ini pulang ke rumahnya. Setelah masuk inkubator, kelima bayi kembar ini masih harus mendapatkan perawatan yang intensif, Bunda.

"Perkiraan waktunya kita tidak bisa pastikan, tapi dari literatur memang 7 sampai 14 hari itu bayi masih mengalami kondisi prematurity. Kita masih pantau kondisi pernapasannya, masih dengan alat bantu napas yang saat ini belum bisa dilepas, obat-obatannya juga masih masuk. Jadi, kita akan seoptimal mungkin merawatnya. Nanti kita pantau juga minumnya. Kalau sudah cukup dan bisa lepas alat bantu napas, sudah bisa kita pulangkan," ungkapnya.

Menurut Anandya, kelahiran kembar lima ini merupakan peristiwa langka. Angka kejadiannya bahkan sangat jarang di dunia, Bunda.

"Kembar lima ini disebut quintuplet. Angka kejadian quintuplet ini sangat jarang. Secara global disebut 1 dari 55 juta kelahiran," ujar Anandya.

Simak juga risiko kehamilan kembar, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda